Senin, 30 April 2012

Pembinaan Atlet Usia Muda yang BENAR...


Mengamati Talent Scouting di UPI Bandung kemarin memancing saya untuk membuat tulisan ini.
Saya mengamati terutama atlet yg paling muda (kelahiran 1999-2000). Hasil test mereka menarik untuk dibahas disini.
Pertama, ENDURANCE - Saya mengamati beberapa atlet muda telah mempunyai endurance yg luar biasa (menurut saya) bahkan mengalahkan beberapa seniornya yg 4 th lebih tua. Dalam hati saya bertanya, sehari dia latihan berapa ribu meter ya ???
Kedua, POWER / STRENGHT - Saya lihat juga hasil beberapa atlet muda, terutama yg berprestasi jarak pendek (50 - 100), bisa juga mengalahkan seniornya dalam hal kekuatan otot. Ada yang Pull Up bisa lebih dari 20x.....HEBAT.....Latihan pakai apa ya mereka ???
Masalahnya bukan pada kehebatan mereka, saya juga tidak berkomentar apakah SALAH / BETUL apabila atlet muda bisa mencapai hal-hal diatas. Betul / Salah dalam pembinaan olahraga adalah relatif menurut saya.
Saya hanya ingin menyampaikan versi pembinaan yang saya yakini saat ini yang berdasarkan hasil penelitian terkini. Saya ambil terjemahan dari USA Swimming.

Pada periode pertama (generalized), fokus utama pada teknik, stroke, start, pembalikan, streamlining. Endurance mulai dibina secara bertahap, porsi endurance yg lebih besar diberikan pd umur 11-13 (putri) dan 12-14th (putra), karena pada umur tsb kapasitas paru-paru tumbuh secara signifikan. Latihan beban tidak dianjurkan, cukup latihan dg bobot tubuh sendiri, fleksibility, dan core strength. Sangat dianjurkan melakukan lebih dari satu cabang olahraga dg tujuan agar perkembangan motorik dan ototnya lengkap. Jadi latihan renangnya ga perlu tiap hari, anak harus punya waktu untuk bermain dan melakukan olahraga lain. Pada periode ini anak tidak boleh fokus pada menang atau kalah, lebih fokus pada teknik renang yg benar.
Pada periode kedua (specialized), baru pada fase ini atlet bisa difokuskan ke renang saja. Pada fase ini pertumbuhan sudah mendekati maksimal, otot-2 sudah lebih siap. Program dryland terstruktur bisa dimulai, endurance bisa ditingkatkan, dan atlet sudah lebih siap secara fisik maupun mental untuk berlatih lebih berat dan mencapai karir yang berprestasi di dunia renang.
Atlet yang di-fase awal mempunyai kesempatan berkembang secara lengkap, baik motorik maupun fisik, punya kecenderungan bisa mencapai peningkatan prestasi lebih panjang dan lebih baik daripada mereka yang hanya fokus di renang saja sejak dini.
Kesimpulannya apakah ada yang salah dg hasil test atau pembinaan atlet muda kita? Tergantung versi mana yang Anda percaya dan yakini.
Prinsipnya adalah prestasi puncak yg kita kejar adalah usia 19th keatas, jadi jangan mengorbankan potensi jangka panjang untuk mencapai suatu prestasi instan sekarang.

SABAR.........

7 komentar:

  1. bagaimana dengan pola latihan interval pada anak KU V atau KU IVagar endurance anak lebih baik? Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pada usia KU 5 dan 4 fokus utama masih pada teknik.
      Ajari dulu anak berenang dengan teknik yang benar, setelah itu baru kasih dia interval dengan istirahat yang cukup panjang. Perhatikan apa bisa dia jaga teknik yg betul. Kalau dia bisa lakukan dg teknik yg benar, kurangi istirahat step by step. Fokuskan terus pada kemampuan menjaga teknik yg bagus.
      Endurance dg sendirinya akan mengikuti.
      Bedanya dg atlet yg sudah mature, pada anak fokusnya: 'BERENANG DG BENAR UTK JARAK YANG CUKUP JAUH'.
      Pada mature atlet, fokusnya: ' BERENANG CEPAT UTK JARAK YG CUKUP JAUH'.

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Pak vincent apakah perlu endurence dgn latihan renang smp ribuan meter sedangkan atlet di khususkan jarak pendek (bebas 50m-100m), krn anak saya ku 3 tdk kuat jika di genjot undurence dan interval yg ketat ..mhn saran.tks

    BalasHapus
  4. Pada dasarnya Sprinter dan Distance keduanya membutuhkan pondasi Aerobic yang baik. Sprinter memang membutuhkan basis aerobic (volume) yg lebih sedikit dari Distance. Namun yg perlu Bapak perhatikan, apakah benar anak Anda seorang sprinter murni? Sangat sulit mengenali sebelum mendekati puncak usia pertumbuhan (diatas 15 th).
    Saran saya kasih aja interval yg dia bisa jalani dulu, kemudian secara bertahap naikkan jumlah repetisinya, kemudian kalau dia sudah beradaptasi, kurangi istirahatnya secara bertahap. Kalau dia memang cenderung sprinter (otot Fast Twitch-nya lebih banyak) maka harap dimaklumi kalau adaptasinya agak lambat, tapi latihan ini pasti akan meningkatkan endurance anak Anda secara bertahap.
    Maaf baru balas, kontak saya langsung aja di email hiawata3@gmail.com.

    BalasHapus
  5. pak vincent saya mau tanya anak didik U-10 thaun saya atlet badminton berlatih selama 3 jam sehari dengan interval yang ketat, apakah itu cukup ?

    BalasHapus
  6. Anak saya ku-4 usia 11 thn,berlatih renang 5xseminggu ( 2 jam setiap pertemuan),,
    Apakah kebanyakan latihannya pak?
    Apakah kebanyakan latian bisa mengganggu tumbuh kembangny ( membuat kurang tinggi ).trima kasih

    BalasHapus